Cari Gambar Bitmap dan Vektor,sebutkan perbedaannya !
A. Tentang Vektor dan Bitmap
Gambar Bitmap menurut Wikipedia gambar bitmap adalah sebuah struktur data yang mewakili susunan piksel warna yang ditampilkan pada layar monitor, kertas atau media tampilan lainnya. Secara teknis gambar bitmap digambarkan dengan lebar dan tinggi dalam piksel dan dalam angka bit per piksel. Beberapa format gambar bitmap yang sering dijumpai: GIF, JPEG, BMP dan PNG. Contoh software yang berbasis bitmap adalah Adobe Photoshop, Paint, CorelPhotoPaint, dan lain-lain.
Gambar vektor merupakan gambar digital yang berbasiskan persamaan matematis. Gambar Vektor terdiri dari penggabungan koordinat-koordinat titik menjadi garis atau kurva untuk kemudian menjadi sebuah objek, sehingga gambar tidak menjadi pecah walaupun diperbesar atau diperkecil. Gambar vektor umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil bila dibandingkan dengan gambar bitmap. Beberapa format gambar vektor di antaranya: SVG, EPS, dan CDR . Software yang digunakan untuk membuat gambar vektor antara lain CorelDRAW, Macromedia Freehand, Adobe Illustrator, dan lain-lain.
B. Perbedaannya Gambar Bitmap dan Vektor
1. Gambar-gambar bitmap disimpan disimpan sebagai elemen-elemen gambar mosaik. Gambar yang dibitmap mewakili suatu gambar sebagai suatu jaringan pixel, sedangkan Gambar Vektor disimpan sebagai rangkaian instruksi-instruksi gambar yaitu tersimpan dalam unsur garis dan kurva.
2. Gambar bitmap sangat bergantung pada resolusi, Jika gambar diperbesar maka gambar akan tampak kurang halus sehingga mengurangi detailnya. Sedangkan gambar vektor yang terdiri dari penggabungan garis/kurva yang kemudian menjadi sebuah objek, tidak akan pecah walaupun diperbesar.
3. Gambar bitmap mempunyai ukuran file yang lebih besar, semakin resolusi gambar akan semakin besar pula ukuran filenya. Gambar vektor umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil bila dibandingkan dengan gambar bitmap, gambar vektor tidak tergantung pada resolusi.
4. Bitmap sesuai untuk dunia fotografi dan lukisan digital karena bitmap menghasilkan gradasi warna dengan sangat baik. Format Bitmap memiliki resolusi yang tidak bebas / terbatas. Sedangkan Gambar – gambar berformat vector ideal untuk logo dan ilustrasi karena memiliki resolusi yang bebas dan dapat di skala ke dalam ukuran yang tak terbatas, dapat dicetak dan ditampilkan dalam resolusi berapa saja tanpa kehilangan detail setiap bagiannya dan tidak kehilangan kualitasnya. Dengan kata lain, anda dapat membuat gambar garis yang sangat tegas, jelas dan tajam dengan menggunakan format vector.
C. Mengubah Gambar Bitmap ke Vektor
>> Mengubah gambar Bitmap menjadi vector dengan menggunakan program Corel Draw X3:
1. Pilih gambar/image bitmaps (photo, Hasil scan, dan lain sebagainya)
2. Pilih Bitmaps pada menubar, lalu pilih Trace Bitmap
3. Lalu akan muncul disampingnya beberapa pilihan type (line art, logo,dan teman-temannya), pilih salah satu, dan akan tampak window baru.
4. Dalam tampilan tampak gambar asli (Bitmap) dan gambar trace berupa gambar vector.
5. Pada tampilan menu Options:
- Type of image , pilih salah satu (misal pilih logo atau yang lain coba-coba saja dan lihat perubahan pada tampilan vektornya)
- Atur smoothing dan detail sesuai keinginan, lihat perubahan pada tampilannya.
- Color mode akan menentukan mode warna pada gambar vector hasil trace.
- Pada menu options, kotak delete original image, jika diaktifkan maka nanti gambar bitmap akan terhapus, diganti gambar vector pada halaman corel draw- nya.
6. Setelah di otak-atik pengaturannya, terus klik OK.
7. Maka pada halaman Corel Draw, gambar Bitmap akan tertumpuk dengan gambar Vektor nya, geser gambar vektornya, dan bisa dirubah warna, di ungroup, dll.
>>Mengubah gambar Bitmap menjadi vector dengan menggunakan program Macromedia Flash:
Dalam Flash terdapat fasilitas untuk mengubah gambar dalam format bitmap menjadi vektor, yaitu menu Trace Bitmap. Fasilitas ini berguna untuk mengurangi besarnya file karena penggunaan gambar bitmap dalam animasi. Namun tentunya kualitas gambar bitmap itu sendiri akan mengalami penurunan.
Untuk mengaplikasi Trace Bitmap pada gambar/foto yang telah kita impor, sebelumnya pilih/seleksi terlebih dulu gambarnya menggunakan Selection Tool pada toolbar.
Kemudian pilih menu Modify > Bitmap > Trace BitmapSetelah muncul kotak dialog Trace Bitmap, masukkan angka pada kolom Color Threshold dan Minimum Area. Semakin besar angka yang dimasukkan semakin besar pula file yang dikompres. Namun sebaiknya tidak memasukkan angka lebih kecil dari 10 (sepuluh) karena pengaruhnya pada pengurangan besarnya file sebagai tujuan utama Trace Bitmap akan sangat kecil. Bahkan pada beberapa komputer (dengan spesifikasi rendah) akan mengakibatkan hang, karena komputer dipaksa bekerja terlalu keras untuk menguraikan gambar tersebut.Setelah proses Tracing Bitmap selesai, pilih menu Modify > Group, agar gambar yang sudah di-trace tersebut terkumpul sebagai satu image.
>>Mengubah gambar Bitmap menjadi vector dengan menggunakan program Adobe Illustrator CS2:
kalo di adobe illustrator CS2 keatas, image bisa dibuka di illustrator kemudian diubah dengan fungsi livetrace (otomatis) atau manual.
3 komentar:
kapan sebaiknya kita menggunakan image bitmap
ohhhh... ini.. ada sdikit tambahan..
Bitmap sesuai untuk dunia fotografi dan lukisan digital karena bitmap menghasilkan gradasi warna dengan sangat baik. Format Bitmap memiliki resolusi yang tidak bebas / terbatas. Sedangkan Gambar – gambar berformat vector ideal untuk logo dan ilustrasi karena memiliki resolusi yang bebas dan dapat di skala ke dalam ukuran yang tak terbatas, dapat dicetak dan ditampilkan dalam resolusi berapa saja tanpa kehilangan detail setiap bagiannya dan tidak kehilangan kualitasnya. Dengan kata lain, anda dapat membuat gambar garis yang sangat tegas, jelas dan tajam dengan menggunakan format vector.
tapi mohon maaf ini.. sumbernya kmaren lupa dicatet darimana >.<
semoga membantu :P
sudah ada di atas ternyata, yang point (B.4)
Posting Komentar